Senin, 11 April 2016

EKOLOGI LINGKUNGAN "BEFORE MID-TERM"


1. Ekologi adalah ilmu yang mempelajari hubungan manusia atau makhluk hidup lainnya dengan lingkungan disekitarnya. Oleh sebab itu, azas ekologi adalah hal yang termasuk didalamnya, yaitu :
·         Organisme akan saling bergantung satu sama lain untuk bisa hidup.
Eksistensi suatu organisme di permukaan bumi tak luput dari pengaruh adanya organisme lain yang menopang kehidupannya meski secara tidak langsung, Contoh nya adalah manusia yang membutuhkan tumbuhan untuk mensuplai O2 dan hewan untuk berbagai keperluan di kehidupan sehari-harinya.

·         Hubungan antar individu adalah saling timbal balik.
Individu dalam sebuah komunitas pasti akan berinteraksi, interaksi tersebutlah yang akan menimbulkan hubungan timbal balik antar keduanya. Hubungan tersebut tidak selalu dalam hal positif, ada tumbal balik yang saling menguntungkan atau yang merugikan. Contohnya adalah bakteri rhizobium yang hidup di akar tanaman dan mengikat nitrogen bebas yang dibutuhkan tanaman menjadi bintil akar, sementara tanaman akan memberikan karbohidrat yang dibutuhkan oleh bakteri tersebut.
·         Hubungan organisme dengan organisme dan organisme dengan fisik.
Hubungan organisme dengan organisme seperti yang telah dikatakan diatas, saling berinteraksi dan membentuk hubungan timbal balik. Sementara hubungan organisme dengan fisik adalah bagaimana organisme dapat beradaptasi dengan fisik lingkungan tempat hidupnya atau bagaimana organisme akan mempengaruhi lingkungan yang disekitarnya. Contohnya adalah orang yang hidup didaerah pegunungan akan memiliki budaya yang berbeda dengan orang yang hidup didaerah dataran. Kemudian apabila hubungan manusia dalam mempengaruhi lingkungannya, contohnya adalah keadaan fisik di perkotaan yang penuh dengan pemukiman dan minim lahan terbuka dibanding di pedesaan yang lebih banyak hutan atau lahan pertanian.

            2. Dinamika populasi adalah istilah yang digunakan dalam melihat keadaan jumlah organisme yang hidup dalam suatu wilayah dari waktu ke waktu. Factor-faktor yang
mempengaruhi dinamika populasi adalah sebagai berikut :
·         Kelimpahan sumberdaya di suatu wilayah
Apabila sumberdaya di suatu wilayah terbilang cukup banyak dan bervariasi maka jumlah populasi yang ada tidak akan mengalami penurunan dalam waktu yang cepat. Namun apabila sumberdaya terbatas, jumlah populasi akan menurun dengan cepat dari waktu ke waktu, bisa karena perebutan sumberdaya atau populasi nya meninggalkan daerah tersebut untuk mencari daerah lain dengan sumberdaya yang memadai.
·         Variabilitas dalam kondisi lingkungan
Variasi populasi dalam suatu wilayah tentunya akan berfluktuasi dari waktu ke waktu. Namun, populasi yang fluktuasi nya terlalu luas, akan mengalami kepunahan dalam waktu yang tidak lama.
·         Fisik dan biologis
Kelimpahan populasi dalam suatu wilayah tentu tak luput dari interaksinya dengan lingkungan nya, dan yang terpenting adalah interaksi antar individu. Keberadaan organisme lain akan sangat berpengaruh dalam kehidupan sebuah populasi untuk mempertahankan eksistensi mereka.

            3. Ekosistem adalah kawasan atau sebuah tempat dimana terjadi interaksi antar unsur biotik dan unsur abiotic. Ekosistem berdasarkan fungsinya ada 3, yaitu :
·         Autotrofik
Didominasi oleh kingdom plantae, dimana organisme seperti tumbuhan yang memiliki klorofil adalah organisme yang mampu mensitesis dan menyediakan makanan mereka sendiri.
·         Heterotrofik
Adalah organisme yang mampu memanfaatkan bahan organic menjadi makanan mereka. Contohnya adalah jamur atau mikroorganisme yang memanfaatkan jasad renik dalam sintesis makanan mereka.


            4. Hubungan keterkaitan antara unsur abiotic(air, tanah, udara) dengan biotik (manusia, hewan dan tumbuhan) perlu dipertahankan keseimbangannya. Hal itu karena apabila ada satu saja unsur dari mereka yang tidak stabil, dalam kata lain punah atau menghilang, maka kelangsungan hidup yang lain akan terganggu. Manusia dan hewan memerlukan tumbuhan sebagai suplai makanan mereka. Tumbuhan memerlukan stabilnya keadaan lingkungan untuk hidup. Apabila lingkungan nya rusak maka tumbuhan tidak mampu tumbuh, sehingga suplai tumbuhan untuk manusia dan hewan juga akan terganggu. Selain itu, kerusakan lingkungan abiotic juga akan berpengaruh langsung terhadap kehidupan manusia. Missal, pencemaran sungai akan berdapmpak pada sulitnya untuk mendapatkan air bersih dan keperluan dalam mengirigasi persawahan.

            5. Relung ekologi adalah total syarat-syarat dalam suatu keadaan dimana organisme dapat hidup dan beradaptasi dengan lingkungannya.  Contoh nya adalah habitat, dimana suatu organisme tertentu akan hidup di suatu tempat dengan syarat keadaan tertentu agar dapat berkeksistensi, seperti misalnya simpase yang biasa hidup di hutan belantar di Kalimantan, kehidupan simpase akan terganggu apabila syarat-syarat keadaan lingkungannya tidak memenuhi lagi, missal karena adanya pembalakan hutan.


            6. Aleopati adalah organisme yang melemahkan organisme lain dalam interaksinya di suatu komunitas, dalam hal ini organisme tersebut adalah tumbuhan. Contoh aleopati yang sering ditemukan adalah benalu pada perkebunan atau enceng gondok dalam suatu perairan.


            7. Cara mengukur produksi sekunder salah satunya adalah dengan menimbang berat badan suatu hewan herbivore pada awal suatu musim, missal musim kemarau, kemudian ditimbang lagi setelah musim tertentu. Hal ini untuk melihat pertambahan bobot dari hewan herbivore tersebut, karena energy yang terdapat dalam makanan mereka tidak digunakan secara 100%,


            8. Factor- faktor lingkungan yang akan mempengaruhi produktivitas adalah sebagai berikut :
·         IKLIM
Pada umumnya iklim terbagi menjadi iklim tropic dan subtropic. Perbedaan iklim tentu akan mengakibatkan perbedaan pendapatan radiasi matahari, curah hujan dan angina serta yang lainnya. Iklim tropic cenderung mendapatkan sinar matahari sepanjang tahun dan curah hujan yang lebih banyak dari iklim subtropic. Misalnya, vegetasi di daerah tropic akan mampu beraktivitas sepanjang tahun, namun vegetasi di daerah subtropic akan terhambat dengan pergantian musim, sehingga hanya akan mampu berproduksi saat musim panas dan semi saja.
·         TOPOGRAFI
Meskipun berada pada satu wilayah dengan iklim yang sama, Perbedaan topografi juga menentukan banyaknya produktivitas. Misal, produktivitas sayuran akan lebih tinggi di daerah pegunungan dibanding dengan di dataran biasa.
·         SIFAT TANAH
Topografi memang mempengaruhi perbedaan produktivitas, namun dalam satu wilayah topografi yang sama juga terdapat perbedaan produktivitas. Hal itu dikarenakan perbedaan sifat batuan dan jenis tanahnya. Contohnya di daerah gunung, sayuran hanya akan tumbuh di daerah lereng tengah kebawah dengan tanah vulkaniknya, sebaliknya di daerah lereng atas mendekati puncak, tanaman homogeny seperti pinus lah yang akan mendominasi nya. Sehingga produktivitas sayuran akan berbeda di daerah tersebut.
·         LETAK GEOGRAFIS
Meskipun berada dalam satu wilayah yang sama, letak geografis juga menentukan perbedaan produktivitas. Hal ini adalah dalam sudut penyinaran matahari ke bumi, apakah suatu wilayah mendapatkan penyinaran yang cukup atau tidak. Kurangnya penyinaran matahari tentunya akan berpengaruh pada proses fotosintesis dan berdampak pada produktivitas.
·         AIR
Air sudah menjadi kebutuhan yang bisa dibilang primer bagi semua makhluk hidup. Ketersediaan air akan berpengaruh pada produktivitas. Misal, didaerah karst, curah hujan nya memang tinggi, namun ketersediaan tangkapannya sangat rendah karena air nya lebih banyak diperkolasikan menjadi air tanah di gua-gua bawah tanah. Dengan demikian, produktivitas di daerah karst juga akan menjadi terbatas, berbeda dengan daerah fluvio-vulkanik yang persediaan airnya melimpah.
·         ELEVASI

Ketinggian suatu daerah akan mempengaruhi factor fisik lainnya, seperti kecepatan angin, temperature dan lain-lain. Temperature yang rendah dan kecepatan angin yang tinggi tentu akan berpengaruh pada adaptasi organisme dan berdampak pada jumlah produktivitasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar